Puisi Ulang Tahun Titah di Antara Titah Ranum Sakura

Sakura merupakan simbol untuk mengekspresikan ikatan antarmanusia, keberanian, kesedihan juga kegembiraan

NusantaraBerpuisi  - Puisi  Ulang Tahun Titah di Antara Titah Ranum Sakura

kata-kata indah dan memberi motivasi hidup baik dari keluarga, teman ataupun kekasih sering kali kita dapatkan baik melalui ucapan langsung ataupun melalui sosial media seperti WA, Facebook, Instagram dan lainnya. Baik dalam bentuk puisi, quotes dan lainnya. Termasuk pada tema kali ini "Puisi  Ulang Tahun Titah di Antara Titah Ranum Sakura" tak lepas dari amanat yang tersirat di dalamnya.

Kata-kata indah dan motivasi hidup tersebut bertujuan untuk membangun semangat hidup menuju kesuksesan di masa yang akan datang.

Mengapa memakai istilah bunga sakura?

Bunga sakura merupakan bunga nasional dari negara Jepang, di mana bunga ini pada umumnya mekar pada musim semi awal bulan April hingga pada akhir bulan April. Bagi masyarakat Jepang, bunga sakura merupakan sebuah simbol yang dianggapnya penting yang kerap diasosiasikan dengan perempuan, kehidupan, sehingga masyarakat Jepang dapat menemukan lambang bunga Sakura di mana saja di negara tersebut, terutama pada barang-barang konsumen seperti kimono, alat-alat tulis dan peralatan dapur dan juga pada peralatan lainnya.

Baca Puisi Lain: Pengeja Meminta (Buka di sini)

Bunga sakura pun dijadikannya sebuah simbol untuk mengekspresikan ikatan antarmanusia, keberanian, kesedihan juga kegembiraan. Bunga sakura juga menjadi metafora untuk ciri-ciri kehidupan yang tidak kekal bagi masyarakat di negara Jepang. Maka tidak ada salahnya jika kata 'sakura' dijadikan sebagai metafora dalam memberikan motivasi.

Kali ini puisi yang saya suguhkan dengan judul TITAH DI ANTARA TITAH yang bertemakan Putik Asa Di Ranum Sakura.

TITAH DI ANTARA TITAH

Tema: Putik Asa Di Ranum Sakura
Karya: Adi Taufik, S.Pd

           (Ridho An Nidzar)

Bulan dan tanggal berkisah tentang dia
"Perempuan Bermata Pena"
Tajam menatap semesta yang penuh misteri
Untuk dirangkum sebagai diksi, menjadi mantra sakti

Bayu sukma membelai penuh kasih
Merekahkan cinta di taman asa
Seiring mekarnya sekuntum sakura dengan sempurna
Sehingga kumbang raja ingin mengenal

Untuk menyunting dijadikan cinta yang kekal

Di pintu kedewasaan, cahaya tampak berkilau
Titah di antara titah begitu memukau
Citra dan aroma wangi teramat luhur
Menggugah hati senantiasa bersyukur

Kini pelita usia kembali menyala
Seiring puji-pujian membawa tanda bukti alam kasih

Ditempatkan pekerti hikayat insani

Ada hati yang terbelai asik
Kala rekah senyumnya terlihat mata yang melirik

Doaku ....
Semoga bahagia dipeluk cinta
Dalam rida Pemilik Cinta
Rida Pemilik Cinta
Pemilik Cinta

Cinta

Lampung, 10 Juli 2021

Baca juga

1. Mestika Sang Musim
2. Amara dan Lukisan Mimpi
3. Tragedi Palestina
4. Menyambut Idul Fitri
5. Seteguk Hikmah Ramadan
6. Malam Lailatul Qodar 

Kesimpulan Penulis

Setelah membaca dan mengamati puisi di atas, tentu kita dapat menyimpulkan inti dari puisi tersebut adalah sebuah ucapan untuk seseorang yang sedang berulang tahun. Dalam bait yang dituangkan, kita pun dapat memahami, bahwa kita punya kepedulian dalam bentuk doa untuk memberi motivasi buat yang sedang berulang tahun, agar menjadi seseorang yang sukses di masa yang akan datang.

Lantas, apa hubungannya makna bunga sakura dengan puisi tersebut?

Jawabnya tak lain adalah, kata sakura hanya sebatas majas, sebagaimana dijelaskan secara singkat di atas, bahwa sakura itu lambang yang penting.

Coba baca ulang bait berikut dari potongan puisi di atas

Bayu sukma membelai penuh kasih
Merekahkan cinta di taman asa
Seiring mekarnya sekuntum sakura dengan sempurna

Sehingga kumbang raja ingin mengenal

Untuk menyunting dijadikan cinta yang kekal

Makna yang terkandung di situ tak lain adalah, dikala seorang wanita mengalami masa gadis, tentu banyak laki-laki yang berusaha mendekatinya untuk dijadikan pendamping hidup. 

Nah, setelah membaca dan memahami makna puisi di atas, tentu kita paham, bahwa yang berulang tahun adalah seorang wanita.

Baca puisi lain

• Suara Hati Seorang Penyair
• Di Antara Dua Pilihan, Mawar Melati
• Tentang Bulan dan Matahari
• Dua Jiwa satu Rasa
• Puisi Ingat Mantan