Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Puisi Bakti Seorang Nakhoda Kasih - Puisi Kesetiaan Seorang Suami

Puisi Bakti Seorang Nakhoda Kasih - Puisi Kesetiaan Seorang Suami

NusantaraBerpuisi - Hidup di dalam mengarungi bahtera rumah tangga tak selalu berjalan mulus. Adakalanya badai prahara yang entah dari mana datangnya bisa saja mengusik tanpa kita sadari lebih dulu. Baik dan buruknya sebuah jalinan cinta, itu semua tergantung cara kita menyikapi manakala ada sebuah problematika yang terjadi.

Pada puisi kali ini, saya akan coba suguhkan tentang seorang lelaki yang berjuang, dan bertanggung jawab atas kehidupan keluarganya, sehingga dia rela hidup di perantauan demi memenuhi kebutuhan rumah tangganya, dan menunaikan tugasnya sebagai nakhoda dalam mengarungi bahtera rumah tangga.

Oleh karena itu, puisi kali ini saya beri tema LELAKI PENIMANG SEPI dan saya beri judul BAKTI SEORANG NAKHODA KASIH. Bagaimana puisinya, mari simak puisi berikut ini, terkait dengan tanggung jawab seorang suami bagi istrinya ataupun seorang ayah bagi anak-anaknya.

BAKTI SEORANG NAKHODA KASIH

Karya: Adi Taufik, S.Pd
           (Ridho An Nidzar)

Waktu kembali melangkahi titian usia
Di belantara hiruk dan pikuk semesta raya
Lelaki membayangkan wajah kekasih berhijab penantian
Dalam kilauan cahaya kesetiaan

Lelaki peminang sepi ingin menggapai puncak mimpi
Mendirikan tempat kedamaian hati
Ia rela menyangga atap cinta

Tanpa menghiraukan badai menerpa

Lelaki peminang sepi semangatnya pantang surut
Tidak ingin mimpinya semakin jauh hanyut
Begitu tinggi rasa cinta untuk keluarga
Menjalani peran sebagai nakhoda

Lelaki peminang sepi bagai sayap melambai
Tekadnya tak pernah patah dihantam badai
Meskipun ada saat tersendiri harus merasa lelah

Hanya dipeluk sunyi, berselimut kelam tanpa sentuhan menjamah

Lelaki peminang sepi, aku menyapamu
Jika melayarkan mimpi telah usai bagimu
Pulanglah ke sarang bakti
Temui istri dan buah hati!

Lampung, 07 Juli 2021

Puisi Bakti Seorang Nakhoda Kasih - Puisi Kesetiaan Seorang Suami


Kesimpulan Penulis

Dengan membaca puisi di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa peran seorang lelaki dalam rumah tangga itu ibarat nakhoda yang menjadi tumpuan nasib pada penumpangnya, yakni keluarga. Bagi lelaki yang bertanggung jawab, maka jalan apa pun asal baik dan benar, demi kebahagiaan rumah tangganya, ia rela menjalaninya.

Kuatnya Bahtera Rumah Tangga Tak Lepas Dari Tanggung Jawab Seorang Nakhoda Kasih

Baca puisi lain

Post a Comment for "Puisi Bakti Seorang Nakhoda Kasih - Puisi Kesetiaan Seorang Suami"